Siapa yang nggak kenal Samurai X. Dulu saya baca komiknya sampai habis, tapi lupa ceritanya. Saya juga nonton animenya, dan saya tetap lupa ceritanya. Udah lama banget deh sejak saya baca komik dan nonton animenya. Yang jelas, pada waktu itu saya suka banget deh dengan Samurai X.
Sempat ngeliat Cinemags mengumumkan kalau film Samurai X bakalan tayang di Indonesia dan sayangnya cuma tayang di Blitz. Kenapa 21 atau XXI nggak menayangkannya yah? Padahal rame banget yang nonton film ini walaupun hari kerja (weekdays). Di facebook dan path juga heboh banget pada posting status sedang nonton film keren ini.

Oke deh, saya akan mereview sedikit film ini dari kacamata saya yang udah lama banget nggak nonton Samurai X. Cerita bermula saat Shishio yang dengan seramnya sedang membakar para prajurit polisi yang ingin menyerangkan. Sempat ada sedikit adegan pertarungan oleh Hajime Saito, seorang polisi yang dulunya adalah samurai. Keren banget si Saito berantemnya, hehehe. Awalnya saya nggak tau, siapa tuh Shisio? Mungkin aja kalian tau, musuh Kenshin yang diperban-perban seram banget itu??
Suatu hari di sebuah Dojo tempat Kenshin tinggal, datanglah 2 orang polisi. Mereka meminta Kenshin untuk ikut ke kantor polisi menemui Perdana Mentri. Bersama Sanosuke, Kenshin datang ke ruangan Perdana Mentri, beliau menceritakan kalau Shisio datang lagi untuk balas dendam dan mengambil alih pemerintahan. Shisio juga akan membunuh orang-orang yang melawannya dan membakar Kyoto. Awalnya Kenshin belum memberikan jawaban apa dia akan ikut ke Kyoto apa tidak. Tapi ketika dia melihat banyak sekali para polisi yang mati karena Shisio dan Perdana Mentri pun ikut terbunuh oleh tangan kanan Shisio yang seperti anak-anak bernama Sojiro, akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke Kyoto.
Dalam perjalanan dia menghadapi banyak pertarungan super keren. Mulai dari melawan banyak orang yang membantai penduduk desa. Pertarungannya keren banget dan memukau Misao, seorang ninja yang pada awalnya mencuri pedang Kenshin. Pertarungan lainnya adalah ketika Kenshin melawan Sojiro yang telah membunuh perdana mentri. Saat itu Sojiro bertarung melawan Kenshin seperti sedang bermain-main sampai-sampai pedangnya Kenshin patah. Selanjutnya dia juga melawan salah satu dari 10 Swords Shisio, Cho, dengan pedang yang patah. Untung saja anaknya pembuat pedang terhebat, Shakkai Arai, memberikan pedang terakhir yang pernah dibuat oleh ayahnya kepada Kenshi, dan dia berhasil memenangkan pertarungan tanpa harus membunuh Cho.
![]() |
Kenshin |
Kalau saya ceritakan semua jadi spoiler deh. Mendingan kalian nonton sendiri aja yah. Ntah kenapa, saya lebih suka nonton film Asia untuk genre pertarungan. Karena keren aja ngeliat mereka bermain pedang. Super cool, super cepat, super gesit, super semua deh! Nanti bulan Oktober bakalan keluar serial ketiganya. Jadi mendingan kalian nonton dulu yang ini karena bersambung. Ah keren banget deh. Nilainya 9 buat saya ^_^
7 comments:
dulu pernah nnton juga ini majakannya haha
tapi versi baru ini lebih seru ya kak, ada musuh abadinya juga yang badannya di perban itu.
hmm... jadi makin pensaran nih
pengen nonton T_T
gw dulu suka nonton kartun serialnya nih, nonton ah wiken bsk
ni pilem cool abis ya tiyaa.. npy kan penggemar berat komiknya sampe dikoleksi dan dibaca berkali-kali. yang lebih kerennya lagi.. Satoh Takeru pemeran kenshin nya ga pake stuntman, jadi semua adegan dia lakukan sendiri. Dia bener-bener bisa mainin katana yang difilm, bukan efek atau apapun.
Kakooooiii,,,,, (hahahaha, Japan mode ON)
next The legend ENd yang benar lagi keluar nonton bareng lagi ya kita.. hohoho
@Nopysyung : iya kereeeeennn film ini. tenang.. tgl 22 oktober! Dont missed it, the Legend end.. :D
terimakasih atas blog yang sangat berguna ni, aku menyukainya
Tayang tanggal 22 Oktober ya ? Besok dong ?
Posting Komentar