Sepulang dari Danau Aneuk Laot, kami menuju The Point Sabang Resort. Sengaja meminta hotel atau penginapan yang
beach front atau menghadap ke laut. Walaupun nggak tepi laut banget, tapi paling nggak sewaktu membuka pintu teras resort masih bisa menikmati suara ombak dan lautan. Penginapan kami ini sebenarnya bagus, cuma nggak terlalu terawat. Cat dinding sudah kusam, kayu-kayu teras sudah lapuk, bahkan kursi-kursi juga sudah banyak yang patah. Saya kurang tau berapa harga resort ini karena saya pesannya melalui tour.
 |
Menuju kamar |
 |
Halaman Resort |
Selesai mandi dan dandan ulang (biar tetap cantik di setiap foto), kami melanjutkan perjalanan ke Benteng Jepang. Tempat ini terletak dibagian timur Sabang, berdampingan dengan pantai Anoi Itam. Benteng Jepang merupakan salah satu destinasi wisata favorit yang dikunjungi wisatawan saat berkunjung ke Sabang. Dahulu, benteng ini sempat menjadi tempat penyimpanan senjata bagi armada Jepang. Dilihat dari posisinya benteng ini dibangun dan difungsikan sebagai benteng pertahanan, karena tertimbun dalam tanah dan yang tampak hanya bagian atas/atap berbentuk tapal kuda.
 |
Penunjuk jalan |
Memasuki lokasi Benteng Jepang Anoi Itam, kita akan disuguhkan pemandangan bukit dengan anak tangga dan pepohonan yang rindang, pantai yang indah, dan sebuah benteng kecil yang berada dibawah kaki bukit. Saya dan teman-teman langsung antusias untuk menaiki anak tangga. Tangganya juga nggak tinggi sih, kalau dibandingkan tangga ke Big Buddha di Hong Kong, hahaha. Kalian juga bisa membaca sedikit sejarah benteng Jepang di papan besar yang terletak di kaki tangga.
 |
Bersiap naik tangga |
 |
Sejarah |
Setelah selesai menaiki anak tangga, kita lalu menyusuri jalan setapak yang memberikan kesan kalau dahulu kala ini adalah tempat persembunyian. Didinding bukit, kita dapat menyusuri lorong-lorong menuju ke benteng-benteng kecil berukuran 1,5 x 1,5 meter yang tertanam dalam tanah.
 |
Mulai mendaki |
 |
Naik dulu |
Para pengunjung akan melintasi lorong diatas bukit, baru setelah itu kita akan melihat sebuah benteng dengan pemandangan kearah lautan Selat Malaka yang terbentang luas dan indah. Tepat didepan pintu masuk benteng terdapat sebuah meriam besi yang melintang dengan panjang kurang lebih 3 meter yang merupakan bekas peninggalan sejarah yang masih asli. Walau benteng Jepang tersebut dipenuhi dengan sejarah kelam dimasa lalu, namun ada hal yang akan membuat siapa saja tertegun dan terpesona dengan pemandangan indahnya. Pemandangan alam dengan beberapa pepohonan yang kokoh berdiri di tebing.
 |
Pintu benteng dan meriam |
 |
Pose pinggir tebing |
 |
Yuk selfi |
Dari atas benteng, terhampas pemandangan laut seolah tak terbatas membentang. Kita juga bisa melihat kapal, perahu-perahu nelayan, dan terkadang kapal niaga yang berukuran raksasa melintas lautan Selat Malaka. Tidak ketinggalan juga para pemancing dan para wisatawan asik menikmati pesona hamparan laut lepas. Disini banyak sekali tempat bagus untuk mengambil foto. Saya dan teman-teman duduk di atas tulisan I Love Benteng, sambil menikmati laut lepas. Ah, Subhanallah indahnya.
 |
Dari atas benteng |
 |
Pose meteor garden dulu |
 |
Foto dari bawah |
 |
Dari samping |
Setelah puas berfoto dan menikmati keindahan lautan Selat Malaka, kami kembali ke mobil dan melanjutkan perjalanan ke Anoi Itam Resort. Jika kalian berkunjung ke pantai Anoi Itam, cobalah ke Resort Anoi Itam. Beberapa referensi yang saya baca, dengan membayar biaya masuk Rp.10.000 (yang dapat ditukar dengan air mineral di pintu keluar resort), kita dapat menikmati pantai Anoi Itam yang sepi dan pemandangan dari tebing-tebingnya yang menakjubkan. Karena guide saya pernah kerja di resort ini, jadinya kami bebas biaya masuk.
 |
Diantara tanaman hias |
 |
Jalanan resor |
Menginap di resort ini sebenarnya nggak terlalu mahal, hanya sekitar 700rb-800rb permalam (kalau nggak salah). Kemarin ada yang menginformasikan ke saya kalau harga permalam Rp.1,5jt. Wah, malah jadi kemahalan deh. Resort ini memiliki pemandangan yang luarrrr biasaaa indahnya. Oh ya, kalian tidak perlu khawatir harus menelesuri tebing-tebing terjal untuk melihat pemandangan yang menakjubkan itu, Resort Anoi Itam sudah membangun jalan setapak dan beberapa gazebo yang akan memudahkan anda menelusuri pantai Anoi Itam.
 |
Biru langit dan laut |
 |
Pose cakep 1 |
 |
Pose cakep 2 |
 |
Selfi dulu masukin ke Instagram |
 |
Kongkow di tebing |
 |
Random |
Untuk santai sore dan bercanda dengan teman-teman sambil menikmati pemandangan indah, resort Anoi Itam adalah tempat yang pas. Apalagi tempatnya terpencil dan tenang. Hanya saja saya nggak memesan makanan untuk diantarkan ke gazebo ditengah tebing. Kalau ada makanan sih, bisa lebih lama kita nongkrong disana. Mungkin nggak mau pulang lagi.
Jangan lupa mampir kesini yah kalau kalian ke Sabang. Nanti ceritanya saya lanjutkan lagi :)
Sumber:
4 comments:
Subhanallah cakep pemandangannya yah mut, ini di sabang..
Pemandangannya bagus bgt ^_^
wow biruuu launya bagus bgt pemandangannya
Kalo dari situ bisa berenang ke malaka yaaa hehehe #LaluPingsan
Posting Komentar