Sudah sebulan berlalu sejak acara Workshop Connecting the Dot yang diselenggarakan pada tanggal 16-17 Maret 2019 yang lalu. Sebenarnya ini adalah workshop kedua yang diadakan oleh perusahaan saya PT. Rancupid Citra Indonesia dan Woimedia. Tapi dinamakan Batch 1 karena yang pertama adalah Batch 0 (nol) atau Batch Beta😋. Memang yang Batch 0 kemarin kita sekalian uji coba dan penetrasi pasar apakah cocok mengadakan workshop Amazon untuk orang Indonesia dan bagaimana tanggapan mereka atas acara ini. Alhamdulillah Batch 0 luar biasa sukses, sehingga kita bisa mengadakan Batch 1.
![]() |
Connecting the Dot |
Mungkin kalian sudah baca postingan blog saya tentang Talkshow on Rancupid 2nd Birthday dimana kita mengadakan seminar untuk memperkenalkan bisnis Amazon kepada para pebisnis digital yang berdomisili di JABODETABEK. Sambutannya sangat baik, peserta yang datang membludak, dan kita jadi dapat banyak teman sesama pebisnis. Acara Talkshow juga jadi pembuka jalan untuk Workshop Connecting The Dots Batch 1 dimana peserta yang hadir juga full quota.
Baiklah, saya akan bercerita sedikit tentang workshop yang diadakan di Hotel Harris, Tebet, dan perbedaannya dengan Batch 0. Workshop Batch 1 diadakan hanya 2 hari saja dan saya rasa waktu jadi lebih padat dan efisien. Kita mulai jam 9 pagi dan semua peserta sudah berkumpul di ruang seminar. Saya sudah berangkat dari Depok pukul 8.15 pagi demi nggak kena macet dan berhasil tiba di hotel 50 menit kemudian. Cukup mengejutkan mengingat kalo hari kerja dari Depok ke Tebet bisa 2 jam. Enaknya naik Go-car, kita bisa tidur sejenak sampai tiba di lokasi.
Sesampai di hotel, kita bahu-membahu mempersiapkan registrasi peserta dimulai dari memasukkan modul dan kaos ke tas (goodie bag), menambah meja dan kursi, sampai akhirnya acara dimulai tepat pukul 9.30. Kita sangat mengedepankan ketepatan waktu jadi sudah pasti ontime. Acara dibuka oleh Mas Dzaky (MC dari masa ke masa😆), lalu disambut oleh Mas Army. 100% peserta workshop mengenal Mas Army, bukan Rancupid, apalagi saya😳.
![]() |
Coffee Break🧁 |
Selesai kata sambutan dari Mas Army, kita coffee break sejenak (belum apa-apa udah coffee break☕), lalu dilanjutkan oleh Satrio untuk materi Product Research. Kali ini saya menemani Satrio presentasi, sekalian jalan-jalan mengelilingi peserta, kali aja ada yang butuh pertolongan. Topik Product Research lumayan sulit sehingga para peserta harus fokus mendengarkan penjelasan dari Satrio. Pada sesi ini, peserta juga langsung praktek ke laptop masing-masing untuk mencari suplier. Setelah itu nama-nama suplier di posting ke Telegram, kemudian saya review apakah boleh atau nggak didaftarkan produknya ke Amazon. Berbeda dengan Batch 0, saya baru sadar kalau peserta Batch 1 super duper kritis. Semua hal ditanya dan mereka sungguh sangat siap untuk mengikuti workshop. Mereka punya banyak pertanyaan yang membuat saya dan tim Rancupid terdiam berpikir. Bagaimana kalau begini, bagaimana kalau begitu, dan kita langsung hmmm.... benar juga ya? 🤔
![]() |
Mengisi materi bareng Satrio |
Hampir setengah Workshop di hari pertama diisi oleh riset produk, barulah kemudian adik saya Achmad yang melanjutkan topik bagaimana cara melakukan Listing Inventory di Amazon setelah coffee break sore (Hotel Harris menyediakan banyak kue enak untuk coffee break dan saya suka banget😍). Sebenarnya sesi Achmad gampang-gampang aja, tapi peserta melemparkan banyak pertanyaan cerdas terkait banyaknya produk yang harus kita daftarkan ke Amazon. Bahkan ada diantara mereka menyarankan kita untuk menyalurkan freelancers yang sudah dilatih Rancupid untuk mengisi Inventory mereka. Alhamdulillah tim Rancupid bisa bersatu-padu, dan bahu-membahu untuk menjawab semua pertanyaan cerdas dan mempertimbangkan banyak saran dari mereka untuk memajukan Amazon kita.
Sampai saat ketika makan malam, tim Rancupid jadi merasa lelah hayati😩. Kami makan di Resto hotel seolah dengan sisa tenaga dan pikiran. Capek memeras otak itu berbeda dengan kelelahan fisik. Belum lagi harus membahas beberapa pertanyaan ketika sedang makan dan juga networking dengan para peserta lainnya. Setelah semua usai, saya memesan Grab Car menuju Depok agar bisa tidur di sepanjang jalan ke rumah. Sampai di rumah, saya mandi, lalu langsung tidur.
Hari kedua, kali ini saya presentasi jam 9. Kebayang saya harus jalan dari depok jam 8.15 pagi dan sampai di Hotel Harris pukul 9 lewat 2 menit. Alhamdulillah masih bisa ontime karena weekend jalanan nggak macet. Presentasi saya tentang Seller Performance berlangsung lumayan menegangkan karena pertanyaannya banyak banget😵. Saya jadi teringat dulu ketika masih bekerja sebagai Konsultan Oracle, pertanyaan detail dan teknis dari peserta training banyak sekali yang tidak bisa saya jawab. Padahal sudah mempelajari teori berkali-kali, bertanya pada atasan kalau ada persoalan yang sulit, tapi tetap saya kurang bisa menguasai detail teknis Oracle. Apa mungkin karena nggak suka? Atau pengalaman saya kurang? Berbeda dengan Amazon dimana semua materi training berdasarkan pengalaman pribadi. Bahkan semua materi yang di presentasikan oleh teman-teman yang lain bisa saya jawab juga, begitu juga dengan mereka bisa menjawab pertanyaan dari materi saya.
![]() |
Memberikan presentasi |
![]() |
Sukses ya semuanya |
Memang Connecting The Dot baru diadakan 2 kali. Alhamdulillah workshop seperti ini bukan hanya karena uang yang masuk ke perusahaan lumayan besar, tapi karena para peserta adalah pengusaha hebat juga. Salah satu peserta ada yang Top Seller Shopee dan Lazada, pengusaha properti, Master Shopify, dan banyak lagi yang memang pada dasarnya mereka sudah punya duit banyak. Sebenarnya mengadakan workshop sebagai sarana bertukar pikiran antar para pengusaha yang sudah sukses dibidang lainnya itu juga bisa membukan wawasan saya dan teman-teman untuk mencari peluang bisnis baru. Seandainya Rancupid tidak pernah mengadakan Connecting The Dot, mungkin kita nggak akan punya akun Amazon Eropa semudah membuka akun Tokopedia😅. Dulu, Rancupid sempat masuk pasar Amazon Eropa, tapi mendadak mati karena kelengkapan dokumen perusahaan tidak sesuai standar Eropa. Belum lagi ide untuk membuka Warehouse di Indonesia dan di Amerika, semua karena networking dari workshop.
![]() |
Hotel Harris |
Alhamdulillah workshop kali ini berjalan sangat lancar. Testimoni yang diberikan oleh para peserta pun memuaskan banget. Tidak banyak hal yang perlu di evaluasi dalam acara ini karena berjalan dengan baik. Kami menutup acara dengan makan malam di Bebek Slamet.
Semoga nantinya Connecting The Dot Batch 2 bisa lebih sukses lagi. Aminn ya Rabb!
2 comments:
Kira kira untuk Connecting the dot 2, kapan diadakan ya mba? Terimakasih
@thoha: di November 2019 tapi dalam bentuk Fulfillment by Amazon (FBA)
Posting Komentar